urbanvibe.id – Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, menegaskan bahwa partainya tidak terkait dengan isu ijazah palsu yang melibatkan Presiden Joko Widodo. Tuduhan yang menyatakan bahwa Partai Demokrat ada di balik polemik ini dianggapnya sebagai fitnah yang menyesatkan.
Dalam pernyataannya, Ibas menyatakan bahwa segala narasi yang mengaitkan partainya dengan isu tersebut adalah sebuah kebohongan yang perlu dicermati dengan hati-hati. Ia menambahkan bahwa tindakan ini berpotensi mendegradasi nilai-nilai demokrasi.
Penegasan Ibas tentang Fitnah dan Keterlibatan Partai
Ibas menyampaikan bahwa tuduhan yang menuding Partai Demokrat sebagai dalang dari isu ijazah palsu adalah sebuah fitnah yang tidak memiliki landasan. Ia menolak segala usaha untuk mempolitisasi kebohongan yang hanya menguntungkan segelintir orang.
Lebih jelasnya, Ibas juga menggarisbawahi bahwa Roy Suryo, yang meragukan keaslian ijazah Jokowi, bukan lagi kader Partai Demokrat sejak 2019. Hal ini menunjukkan bahwa pernyataan yang disampaikan Roy adalah pandangan pribadinya yang tidak mencerminkan sikap atau kebijakan partai.
Bagi Ibas, mengaitkan Partai Demokrat dengan isu ijazah palsu adalah bagian dari manuver politik yang tidak sehat. Ini berpotensi menyesatkan publik dan mencederai nilai-nilai demokrasi yang seharusnya dijunjung tinggi.
Respons Kaesang dan Hubungan dengan SBY
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, memberikan respons terhadap isu ini dengan menegaskan bahwa hubungan antara Presiden Jokowi dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) baik-baik saja. Ia menilai bahwa spekulasi yang menuduh Partai Demokrat sebagai ‘partai biru’ yang disalahkan dalam konteks ini tidak memiliki dasar yang kuat.
Kaesang menjelaskan, ‘Saya juga melihat kemarin dari Partai Demokrat sudah bersuara juga,’ yang menunjukkan bahwa tidak ada pernyataan dari Jokowi yang menuduh partai tertentu. Ini menjadi klarifikasi penting di tengah keriuhan isu yang berkembang di masyarakat.
AHY Menolak Keterlibatan Partai dalam Isu Ijazah
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum Partai Demokrat, menambahkan bahwa partainya tidak memiliki kaitan apa pun dengan tuduhan ijazah palsu yang dialamatkan kepada Presiden Jokowi. AHY menyebut tuduhan tersebut sebagai fitnah besar yang harus ditolak.
Dalam satu kesempatan, AHY menyatakan, ‘Itu fitnah, fitnah besar,’ saat menghadiri acara pembagian sertifikat di Desa Golong, Kabupaten Lombok Barat. Pernyataan ini sejalan dengan klarifikasi yang sudah disampaikan oleh Ibas terkait posisi Partai Demokrat dalam polemik ini.