Kapten KM Barcelona VA Jadi Tersangka Usai Kebakaran di Sulawesi Utara

Kapten KM Barcelona VA Jadi Tersangka Usai Kebakaran di Sulawesi Utara

urbanvibe.id – Kapten kapal KM Barcelona VA berinisial IB telah ditetapkan sebagai tersangka dalam insiden kebakaran yang merenggut tiga nyawa di perairan Talise, Sulawesi Utara, pada Minggu (20/7/2025). Penetapan ini berdasarkan temuan penyidik tentang dugaan pelanggaran jumlah penumpang yang melebihi data manifes resmi kapal.

Kebakaran ini melibatkan 571 penumpang, di mana 568 orang berhasil diselamatkan, sementara tiga penumpang dinyatakan meninggal. Kasus ini kini menjadi perhatian serius pihak kepolisian setempat untuk mengungkap penyebab sebenarnya dan kemungkinan adanya pelanggaran prosedur keselamatan.

Proses Penetapan Tersangka dan Kronologi Kebakaran

Kombes Pol Alamsyah Hasibuan, Kabid Humas Polda Sulut, mengkonfirmasi bahwa penetapan IB sebagai tersangka mengikuti hasil penyidikan. “Sesuai manifes penumpang itu ada 280, ternyata melebihi dari manifes,” tegasnya, menyoroti ketidaksesuaian yang signifikan.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WITA saat KM Barcelona VA sedang berlayar di perairan Talise. Dari data Basarnas Manado, total 571 penumpang berada di kapal, di mana 568 berhasil diselamatkan, sementara tiga orang dinyatakan meninggal, termasuk dua penumpang yang masih dalam pencarian.

Kapal ini mengangkut penumpang untuk rute Manado-Tahuna dan rute kepulauan lainnya. Evakuasi penumpang melibatkan berbagai instansi, seperti Basarnas, Brimob Polda Sulut, dan pihak militer setempat.

Korban dan Prosedur Evakuasi

Laporan Basarnas menyebutkan tiga korban tewas yang telah diidentifikasi adalah Asna Lapae (50 tahun), Zakaria Tindiuling, dan Juliana Humulung (40 tahun). Ketiga korban diketahui hendak berobat di Manado.

Nuriadin Gumelang, anggota staf Humas Basarnas Manado, menginformasikan bahwa dua penumpang yang masih hilang bernama Levi Aiba dan Hamen Langinan. Berita ini semakin menambah rasa duka bagi keluarga mereka.

Sebagian penumpang yang selamat dijemput oleh keluarga setelah proses pendataan. Beberapa di antara mereka harus dirawat karena luka ringan dan mengalami trauma psikologis akibat insiden tersebut.

BACA JUGA:  Mentalitas Juara dalam Sepak Bola Indonesia: Tantangan dan Pentingnya Pengalaman

Detail Kapal dan Kejadian Sebelum Kebakaran

KM Barcelona VA, milik PT Surya Pacific Indonesia, direncanakan berlayar pada Sabtu (19/7/2025), tetapi keberangkatannya ditunda hingga Minggu pagi karena cuaca buruk. Saat kejadian, kapal berjarak sekitar 60 km dari Pelabuhan Manado.

Dalam situasi panik saat kebakaran terjadi, penumpang berusaha menyelamatkan diri dengan mengenakan life jacket dan melompat ke laut. Tim evakuasi gabungan, termasuk penduduk setempat, segera dikerahkan untuk membantu.

Saat ini, KM Barcelona VA masih diawasi oleh tim patroli PLP Bitung setelah api berhasil dipadamkan. Sementara itu, 13 anak buah kapal tengah menjalani pemeriksaan menyeluruh terkait prosedur keselamatan selama pelayaran.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *