Hujan Batu Melanda Desa di Flores Timur Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Hujan Batu Melanda Desa di Flores Timur Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

urbanvibe.id – Sejumlah desa di lereng Gunung Lewotobi Laki-laki, Kabupaten Flores Timur, NTT, dilanda hujan batu akibat erupsi yang terjadi pada Senin, 7 Juli 2025. Beberapa desa yang terdampak termasuk Boru, Hokeng Jaya, Klatanlo, dan Nawakote, memicu kepanikan di kalangan warga setempat.

Situasi semakin serius setelah hujan batu juga memengaruhi desa-desa di Kabupaten Sikka, yang berbatasan dengan Flores Timur, seperti Hikong dan Kringa. Erupsi ini menciptakan kolom abu setinggi 18 km, sehingga banyak warga yang mencari tempat aman.

Kondisi Terbaru Pasca Erupsi

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki terjadi pada pukul 11.05 Wita dengan teramati dari seismogram menunjukkan amplitudo maksimum mencapai 47.3 mm. Durasi letusan berlangsung selama 6 menit 26 detik, menghasilkan kolom abu yang mencapai 18.000 meter di atas puncak gunung.

Kepala Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, menjelaskan bahwa kolom abu berwarna kelabu hingga hitam teramati dengan intensitas tebal. Kolom tersebut cenderung mengarah ke utara, timur laut, dan barat laut, sehingga menciptakan dampak signifikan terhadap lingkungan sekitar.

Dampak Erupsi Terhadap Warga

Banyak warga yang panik dan berusaha mengevakuasi diri mereka ke tempat yang lebih aman. Hujan batu membuat situasi semakin genting, di mana warga mencari perlindungan dari potensi bahaya lebih lanjut.

Video-video yang diterima menunjukkan bagaimana warga di area terdampak berlarian mencari perlindungan saat material vulkanik jatuh ke permukaan. Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya kewaspadaan dan persiapan dalam menghadapi bencana alam.

Perhatian dari Pihak Berwenang

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah mengeluarkan peringatan dan berjanji untuk terus memantau kondisi setelah erupsi. Kepala Pos PGA Lewotobi berkomitmen untuk memberikan laporan terbaru terkait aktivitas gunung kepada masyarakat.

BACA JUGA:  Makanan Sehat yang Bisa Menyebabkan Reaksi Alergi

Dalam ketidakpastian ini, sangat penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk dari petugas berwenang. Pemerintah setempat kemungkinan akan merespons lebih cepat untuk mengurangi dampak lebih lanjut, mengingat pengalaman dari erupsi sebelumnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *