urbanvibe.id – Gusi yang sering berdarah dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius, termasuk penyakit gusi dan diabetes. Jika Anda mengalami gejala ini, sangat penting untuk tidak mengabaikannya dan segera mencari penanganan yang tepat.
Penyakit gusi bukanlah hal sepele, karena jika dibiarkan, dapat menimbulkan komplikasi yang merugikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas hubungan antara gusi berdarah dan dua masalah kesehatan tersebut.
Mengapa Gusi Bisa Berdarah?
Gusi bisa berdarah karena berbagai alasan, salah satunya adalah penyakit gusi atau gingivitis. Penyakit ini terjadi ketika bakteri yang terakumulasi di gigi menginfeksi jaringan di sekitar gusi.
Bila tidak ditangani, gingivitis dapat berkembang menjadi periodontitis, yang lebih parah dan bisa berakibat kerusakan pada tulang pendukung gigi. Kebersihan mulut yang buruk juga merupakan penyebab utama gusi berdarah, termasuk teknik menyikat gigi yang tidak tepat.
Tanda-tanda Penyakit Gusi dan Kaitannya dengan Diabetes
Penyakit gusi memiliki beberapa tanda yang harus diwaspadai, seperti pembengkakan, kemerahan, dan rasa nyeri pada gusi. Selain itu, jika Anda mengalami gusi yang terus-menerus berdarah meski sudah menjaga kebersihan mulut, sebaiknya periksakan diri ke dokter gigi.
Hal yang mengkhawatirkan adalah orang yang memiliki diabetes berisiko lebih tinggi terkena penyakit gusi. Orang dengan diabetes memiliki kadar gula darah yang tinggi, yang dapat mempengaruhi kesehatan gusi dan menyebabkan infeksi.
Langkah-langkah Mencegah Gusi Berdarah
Untuk mencegah gusi berdarah, penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan rajin menyikat gigi minimal dua kali sehari dan menggunakan benang gigi. Rutin memeriksakan gigi ke dokter juga sangat dianjurkan untuk mendeteksi bagian yang mungkin bermasalah lebih awal.
Perhatikan pola makan Anda, karena mengonsumsi makanan yang kaya vitamin C dan kalsium dapat membantu kesehatan gusi. Hindari makanan manis dan bertenaga tinggi, yang dapat meningkatkan risiko diabetes dan penyakit gusi.
