Daihatsu Move Meroket di Pasar Jepang dengan 30.000 Pemesanan Perdana

Daihatsu Move Meroket di Pasar Jepang dengan 30.000 Pemesanan Perdana

urbanvibe.id – Daihatsu Move baru saja dirilis dan langsung menyita perhatian di Jepang. Dalam sebulan pertama, mobil ini telah meraih 30.000 pemesanan, melampaui target penjualan awal yang ditetapkan.

Dengan desain baru yang lebih praktis dan teknologi mutakhir, Daihatsu Move menawarkan opsi menarik bagi konsumen di segmen mobil terjangkau. Performa penjualannya yang fantastis menunjukkan betapa tingginya minat pasar terhadap inovasi yang ditawarkan.

Perubahan Desain dan Fungsionalitas Daihatsu Move

Daihatsu merilis Move terbaru pada 5 Juni lalu, memperkenalkan perombakan signifikan pada tampilan dan fungsionalitas mobil. Desain pintu belakang model geser menggantikan model konvensional, memberikan kemudahan akses bagi penumpang.

Mobil ini tetap mempertahankan harga terjangkau yang dimulai dari 1.358.500 yen atau setara dengan Rp 150,6 juta. Penjualan yang fantastis ini mencerminkan tingginya minat konsumen terhadap inovasi yang diperkenalkan oleh Daihatsu.

Angka Pemesanan yang Menggembirakan

Dalam satu bulan, Daihatsu berhasil mencatat sekitar 30.000 pemesanan untuk model ini, angka yang lima kali lipat lebih banyak dari target penjualan bulanan mereka yang hanya 6.000 unit. Varian RS dan G menjadi yang terlaris di antara pilihan konsumen.

Varian RS dibanderol mulai dari 1.897.500 yen atau sekitar Rp 210,4 juta, sedangkan varian G lebih terjangkau dengan harga mulai dari 1.716.000 yen atau Rp 190,3 juta.

Spesifikasi Mesin dan Kinerja

Daihatsu Move varian RS dilengkapi dengan mesin tiga silinder turbo KF series berkapasitas 658 cc, yang mampu menghasilkan tenaga 63 dk dan torsi puncak 100 Nm. Transmisi D-CVT yang ada memastikan kinerja mesin optimal dan responsif.

Sebagai perbandingan, varian G menggunakan mesin tiga silinder KF dengan aspirasi normal yang menghasilkan tenaga lebih kecil, yakni 51 dk dan torsi 60 Nm. Kedua varian ini memiliki transmisi CVT dan menawarkan pilihan antara penggerak roda depan atau semua roda.

BACA JUGA:  Algoritma Quantum Fault-Tolerance: Langkah Besar Menuju Komputer Kuantum yang Stabil

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *