urbanvibe.id – Penyanyi Vidi Aldiano berbagi kabar terbaru tentang perjuangannya melawan kanker melalui akun Instagramnya. Ia mengungkapkan bahwa berat badannya turun drastis hingga 10 kg akibat pengobatan yang dijalani.
Dalam unggahan tersebut, Vidi menyatakan bahwa meskipun mengalami kelelahan dan beberapa masalah kesehatan lainnya, ia tetap berpegang pada semangat dan prinsip hidup baru yang ia yakini.
Perjuangan Melawan Kanker
Vidi Aldiano, penyanyi terkenal Indonesia, mengumumkan perjuangannya melawan kanker melalui platform media sosial. Ia menjelaskan bahwa efek samping dari kemoterapi dan terapi radiasi yang dilaluinya telah membuatnya sering merasa lelah.
Selain itu, penurunan berat badan yang signifikan juga menjadi salah satu tantangan yang dihadapinya. “Berat badan gue turun sampai 10 kg,” tulisnya dengan penuh kejujuran di media sosial.
Vidi juga berbagi tentang prinsip hidup barunya yang membantunya melewati masa sulit ini. “Prinsip hidup gue sekarang: 𝐆𝐚𝐩𝐚𝐩𝐚 𝐤𝐚𝐧𝐤𝐞𝐫, 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐩𝐞𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐛𝐚𝐝𝐚𝐧 𝐠𝐮𝐞 𝐛𝐚𝐝𝐮𝐠,” ungkapnya, menunjukkan komitmennya yang kuat untuk bertahan.
Efek Samping Pengobatan Kanker
Pengobatan kanker, seperti kemoterapi dan terapi radiasi, dapat menyebabkan berbagai efek samping yang bervariasi bagi setiap individu. Menurut Yale Medicine, pasien kanker sering mengalami kelelahan sebagai efek samping yang umum.
Kelelahan ini merupakan kondisi yang tidak hilang meskipun pasien sudah beristirahat. Ini menjadi salah satu tantangan terbesar bagi mereka yang sedang menjalani perawatan kanker.
Selain kelelahan, anemia juga bisa menjadi efek samping serius. Anemia dapat menyebabkan kekurangan sel darah merah, yang bisa mengakibatkan perasaan pusing, detak jantung yang tidak teratur, dan kelemahan secara umum.
Masalah Kesehatan Lainnya yang Mungkin Terjadi
Para pasien kanker sering juga menghadapi masalah lain seiring dengan efek samping pengobatan yang mereka jalani. Salah satu keluhan umum adalah kerontokan rambut serta perubahan pada penampilan kulit dan kuku.
Hal ini bisa menjadi sangat mengganggu bagi mereka yang harus menjalani terapi. Selain itu, masalah mulut seperti kesulitan menelan atau muculnya luka juga sering dialami.
Pengobatan kanker dapat merusak kelenjar ludah, yang berpengaruh pada kenyamanan saat berbicara dan makan. Mual dan muntah juga menjadi efek samping lain yang banyak dikeluhkan selama kemoterapi dan terapi radiasi, yang berakibat pada perubahan pola makan pasien.