Kerusuhan Los Angeles Sebagai Dampak Penggerebekan Imigrasi

Kerusuhan Los Angeles Sebagai Dampak Penggerebekan Imigrasi

urbanvibe.id – Kerusuhan melanda Los Angeles setelah penggerebekan imigrasi oleh ICE. Toko-toko ternama seperti T-Mobile, Adidas, dan Apple Store jadi target penjarahan.

Operasi ini bertujuan deportasi massal, memicu ketegangan dan protes massa.

Latar Belakang Kerusuhan

Keputusan pemerintah melakukan penggerebekan masif terhadap imigran menjadi titik awal kerusuhan di Los Angeles. Target operasi razia ini adalah 3.000 penangkapan setiap harinya.

Tindakan ini memicu reaksi keras dari masyarakat yang turun ke jalan memprotes kebijakan tersebut. Bentrokan dengan aparat hukum pun tak terelakkan, mengubah protes damai menjadi kekacauan.

Dampak pada Toko dan Bisnis

Kerusuhan yang terjadi mengakibatkan sejumlah tempat, termasuk T-Mobile dan Adidas, mengalami kerusakan akibat aksi massa. Video yang tersebar di media sosial menunjukkan momen ketika sejumlah orang membobol toko-toko besar tersebut.

Otoro Sushi dan beberapa toko perhiasan turut menjadi sasaran penjarahan. Situasi chaos dimanfaatkan sejumlah individu untuk melakukan tindakan kriminal ini.

Respons Otoritas dan Militer

Pihak berwenang telah menangkap hampir dua lusin orang dengan berbagai tuduhan serius, termasuk percobaan pembunuhan dan penyerangan terhadap petugas polisi. Penahanan dilakukan sebagai langkah menjaga keamanan.

Sebagai tanggapan, satu batalion Marinir AS yang terdiri dari 500 personel dikerahkan ke lokasi. Mereka ditugaskan untuk melindungi aset dan personel federal, meskipun peran utama mereka bukanlah penegakan hukum.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *