urbanvibe.id – Pemberian jam tangan mewah dari Presiden Prabowo Subianto kepada Timnas Indonesia menarik perhatian publik baru-baru ini. Menanggapi isu yang beredar, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menegaskan bahwa hadiah tersebut berasal dari uang pribadi Presiden, bukan dari anggaran negara.
Klarifikasi Mensesneg tentang Sumber Dana
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyatakan bahwa hadiah berupa jam tangan dari Presiden berasal dari uang pribadi. Pernyataan ini muncul untuk menghilangkan keraguan masyarakat yang khawatir akan potensi penyalahgunaan dana negara.
Menurut Prasetyo, hadiah ini dimaksudkan sebagai penghargaan atas kerja keras para pemain yang mengharumkan nama Indonesia dengan mengalahkan China dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Hal ini seharusnya dilihat sebagai bentuk dukungan, bukan sebuah kontroversi.
Pesan Kebanggaan dan Dukungan Nasionalisme
Prasetyo mengingatkan bahwa momen tersebut adalah contoh nyata perhatian dan kebanggaan Presiden terhadap perjuangan Timnas Indonesia. Ia mendorong masyarakat untuk mendukung tim nasional, yang seharusnya tidak dipandang dari latar belakang individu namun sebagai simbol persatuan bangsa.
Menurutnya, ketika Timnas mencetak gol, euforia yang dirasakan adalah kebahagiaan bagi seluruh rakyat, tanpa memandang dari mana asal mereka. Ini menunjukkan bahwa cinta untuk republik haruslah menjadi dasar dukungan terhadap tim.
Momen Spesial di Kediaman Presiden
Jam tangan tersebut diberikan dalam acara makan siang di kediaman Presiden di Jakarta Selatan, tempat dimana Presiden Prabowo mengundang para pemain dan ofisial Timnas. Acara ini berlangsung pada Jumat (4/6) dan berjalan dengan penuh kebersamaan.
Pemberian hadiah ini juga diharapkan dapat memberikan energi dan motivasi tambahan bagi para pemain menjelang laga-laga penting mendatang. Presiden Prabowo ingin menunjukkan bahwa negara ada untuk mendukung setiap usaha anak bangsa dalam mencapai prestasi di bidang olahraga.