urbanvibe.id – Pemerintah India baru saja mengambil langkah tegas dengan memblokir 25 aplikasi streaming yang dinilai promosi konten ‘cabul’. Tindakan ini muncul sebagai respons terhadap kekhawatiran masyarakat mengenai konten dewasa yang beredar tanpa perlindungan.
Keputusan tersebut didasarkan pada Undang-Undang Teknologi Informasi tahun 2000 dan Aturan TI tahun 2021, serta merupakan tindak lanjut dari rekomendasi Komisi Nasional Perlindungan Hak Anak dan Komite Tetap Parlemen. Kontroversi ini menyangkut aplikasi seperti Ullu dan ALTT yang menawarkan konten dewasa kepada penggunanya.
Alasan Pemblokiran Aplikasi
Pemblokiran aplikasi ini merupakan langkah konkret dari Kementerian Informasi dan Penyiaran India yang merespons keluhan mengenai konten yang dianggap tidak pantas. Diskusi serius di tingkat negara yang mencakup perlindungan anak terhadap konten dewasa menjadi latar belakang langkah ini.
Dengan adanya suara dari Komisi Nasional Perlindungan Hak Anak serta Komite Tetap Parlemen, pemerintah merasa perlu mengambil tindakan tegas. Mereka menekankan pentingnya regulasi ketat terhadap konten yang beredar di platform digital guna melindungi anak-anak.
Dampak Ekonomi dari Pemblokiran
Data dari Appfigures mencatat bahwa aplikasi-aplikasi yang diblokir ini menyumbangkan pendapatan kumulatif sebesar 5,7 juta dolar AS atau sekitar Rp93 miliar. Meskipun kini dilarang, ternyata aplikasi-aplikasi ini masih memiliki basis pengguna yang setia dengan hampir 105 juta unduhan.
Pendapatan yang dihasilkan oleh aplikasi tersebut sebagian besar dipengaruhi oleh biaya layanan yang terjangkau. Meskipun pemblokiran telah dilakukan, banyak pengguna yang masih aktif menggunakan layanan yang ditawarkan sebelum keputusan tersebut.
Respons dari Penyedia Aplikasi
Pemerintah India juga telah menghubungi Google Play dan Apple App Store untuk menanggapi keberadaan aplikasi yang menyediakan konten dewasa. Mereka meminta kedua platform tersebut untuk menghentikan layanan aplikasi yang dinilai tidak sesuai dengan regulasi yang ada.
Saat ini, aplikasi ALTT tidak lagi tersedia di toko aplikasi utama dan situs webnya juga tidak dapat diakses di banyak ISP di India. Sementara itu, aplikasi Ullu masih bisa ditemukan di Google Play, tetapi tidak dapat diunduh dari App Store, menunjukkan dampak nyata dari keputusan pemerintah.
