urbanvibe.id – Meta, perusahaan induk Instagram, telah mengumumkan rencana untuk menambah perlindungan bagi akun yang menampilkan konten anak-anak. Langkah ini diharapkan bisa membantu orang tua dan pencipta konten keluarga dalam menjaga keamanan anak-anak mereka di platform sosial tersebut.
Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengimplementasikan pengaturan pesan yang lebih ketat untuk akun-akun yang sering membagikan foto dan video anak. Fitur ini bertujuan untuk mencegah pesan-pesan tidak diinginkan yang dapat membahayakan keselamatan anak.
Rencana Baru untuk Perlindungan Akun
Meta mengumumkan bahwa semua akun Instagram yang menampilkan anak-anak akan secara otomatis menggunakan pengaturan yang lebih ketat untuk pesan. Ini bertujuan untuk mencegah pesan-pesan berbahaya yang bisa mengancam keselamatan anak.
Selain itu, fitur ‘hidden words’ akan diaktifkan untuk menyaring komentar yang berisi hinaan atau pelecehan. Perlindungan ini mencakup semua akun yang sering membagikan konten anak, baik yang dikelola oleh orang tua maupun manajer figur publik.
Menangani Ancaman secara Proaktif
Dalam penjelasannya, Meta mengungkapkan, “Meski mayoritas akun ini digunakan untuk tujuan yang baik, sayangnya tetap ada orang-orang yang mencoba menyalahgunakannya.” Pernyataan ini mencakup upaya untuk mengatasi komentar seksual dan permintaan foto tak pantas yang sering muncul pada platform.
Dengan kebijakan baru ini, Meta berusaha mencegah akses orang dewasa yang dianggap mencurigakan untuk menemukan akun yang memposting konten anak. Dengan begitu, akun-akun yang berisiko akan mendapatkan pengawasan dan rekomendasi yang lebih ketat.
Implementasi Fitur dan Penghapusan Akun Berisiko
Meta menambahkan bahwa pengguna akun yang termasuk dalam kategori pengaturan ketat ini akan menerima notifikasi di beranda Instagram terkait pembaruan pengaturan keamanan. Hal ini juga mendorong pengguna untuk meninjau ulang privasi akun mereka.
Sebagai langkah lebih lanjut, Meta juga telah menghapus sekitar 135 ribu akun yang dipenuhi konten seksual anak, serta lebih dari 500 ribu akun yang dianggap bermasalah. Selain itu, mereka meluncurkan fitur baru untuk melindungi akun remaja dengan penambahan pengamanan.