urbanvibe.id – Filter AI yang dikenal dengan sebutan ‘Old Me’ kembali viral di TikTok dan menarik perhatian banyak pengguna. Dengan kemampuan menampilkan versi lebih muda dari diri kita sendiri, filter ini menciptakan gelombang nostalgia di kalangan pengguna.
Kebangkitan filter ini telah memicu berbagai reaksi, dari sekadar bersenang-senang hingga diskusi terkait efeknya terhadap persepsi kecantikan. Banyak pengguna memanfaatkan filter ini untuk bernostalgia atau sekadar berbagi momen lucu di platform media sosial.
Apa Itu Filter ‘Old Me’?
Filter ‘Old Me’ adalah salah satu fitur dalam aplikasi edit foto dan video yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan. Seperti namanya, filter ini memberikan ilusi wajah kita terlihat lebih muda, seolah-olah kita dapat kembali ke masa lalu.
Dengan meningkatnya popularitas di kalangan pengguna TikTok, filter ‘Old Me’ telah menjadi bahan bagi banyak video pendek. Ini memberi kesempatan kepada mereka untuk menunjukkan transformasi wajah dari masa kini ke versi yang lebih muda.
Dampak Sosial dari Penggunaan Filter
Penggunaan filter ini tidak hanya menjadi tren, tetapi juga telah memunculkan berbagai respon dari pengguna. Banyak yang merasakan nostalgia saat melihat versi muda dari diri mereka, dan beberapa merasa lebih percaya diri.
Namun, tidak sedikit pula pengguna yang memberikan pendapat negatif tentang filter ini, melihatnya sebagai promosi standar kecantikan yang tidak realistis. Hal ini membawa diskusi di media sosial mengenai dampak positif dan negatif dari teknologi filter.
Menyikapi Tren Viral Ini
Bagi banyak orang, menggunakan filter ‘Old Me’ menjadi media hiburan dan kreativitas. Mereka menunjukkan cara unik untuk mengekspresikan diri melalui video yang menarik dan menghibur.
Meski demikian, penting untuk diingat bahwa teknologi seperti ini sebaiknya digunakan dengan bijak. Banyak influencer dan pakar mendorong pengguna agar tetap mencintai diri mereka apa adanya dan tidak terpengaruh oleh penampilan yang ditampilkan di dunia maya.